nusakini.com-Padang-PSM Makassar gagal memujudkan target tiga poin saat dijamu Semen Padang pada pekan ke-19 Liga 1 2019 di Stadion Agus Salim Padang, Senin (23/9). Juku Eja kembali menambah catatan tak pernah menang di laga tandang usai ditekuk tim Kabau Sirah 1-2. 

• Milomir Seslija Mengantisipasi Komposisi Pemain PSM Makassar
• Soal Rumor Akuisisi PSM Makassar, Sadikin: Itu Tidak Benar
• Beredar Kabar PSM Makassar Bakal Diakuisisi, Ini Kata Sadikin Aksa
• Lawan Persebaya, PSM Pakai Jersey Berlogo Baru Bosowa
• PSM Pernah Krisis, Nyaris Hilang

Usai pertandingan, pelatih PSM Darije Kalezic berkilah, sebenarnya skuat Juku Eja berpeluang andai tidak ada kejadian 'gila' menimpa mereka. Dimana dua kipernya, Rivki Mokodompit dan Hery Prasetyo harus ditarik keluar ketika pertandingan belum usai. "Sulit buat PSM harus kehilangan kiper saat pertandingan masih berlangsung. Anda lihat sendiri, PSM akhirnya kecolongan lewat kesalahan tak perlu karena gawang kami dijaga bukan kiper sunggguhan," terang Darije pada jumpa media usai pertandingan.

Kiper utama PSM, Rivky Mokodompit ditarik keluar usai berbenturan dengan striker Semen Padang, Dany Karl Max. Ironisnya, Hery Prasetyo yang menggantikan peran Rivky juga cedera. Alhasil, Zulham Zamrun 'dipaksa' jadi kiper dadakan.

"Saya mengapreasi determinasi yang diperlihatkan pemain. Meski kalah, PSM sempat mendominasi pertandingan. Terutama di babak pertama," papar Darije.

Dimata Darije, Semen Padang lebih beruntung pada pertandingan tadi. "Inilah sepakbola. Saya ucapkan selamat buat Semen Padang yang mendapatkan tiga poin pada pertandingan tadi," pungkas Darije. (ab)